Imbas batu akik sintetis merambah "dunia batu akik meredup ?


BATU AKIK SINTETIS MERAMBAH BATU ASLI TETAP TINGGI, TAPI PENGHOBI MENURUN

Media-majalahburungpas.com warta news hobi burung masih cukup bagus bahkan stabil karena memang beda dengan jenis hobi yang lain.

Meski demikian moncernya batu akik atau gamestone yang mewabah ke pelosok wilayah memang mampu menggerus sebagian penghobi burung dan pindah ke batu akik.

Sejak ramadan 2015 lalu  bisnis batu akik atau ploesan tersa menurun "Ipung Tinggal di Perumahan Sindet Bantul Jogjakarta, ketika di samperi wartawan media ini menjelaskan, memang adanya batu akik sintetis atau batu akik palsu cukup berpengaruh negatif terhadap batu akik asli.

Masih kata Ipung, pelaku akik yang setiap hari mengelus batu dengan mesin tersebut, mengaku, Saya sudah hafal dengan kondisi seperti ini, sebab jika batu akik lagi boming maka akan di susul akik sintetis dan menyerangnya hingga harga batu batu non sintetis menurun bahkan mulai sepi. 

Saya mengerjakan polesan akik dengan mesin dan hasil kerjaan menumpuk ini, memang mulai sepi omm, akibat akik palsu itu.

Ketika di tanya gimana keberadaan akik palsu itu ? Ipung menjelaskan, akik palsu harus di cermati, yakni bahan batu akik memang batu sejenis calsedon putih yang di beri pewarnaan sesuai keinginan dan ini di datangkan dari luar negri seperti cina dan lain lain. Ciri lain dapat di lunturkan warna dengan jenis bahan kemia sepeti pencuci lantai keramik dan lain lain.

Ciri batu akik palsu adalah warna kinclong dan tidak bergambar, kemudian batu akik ini harganya cukup murah antara Rp. 15000 s/d 30.000  saja perbuahnya kata Ipung asal Sukabumi jawa barat  tersebut.

Saya kira batu akik kualitas bagus akan tetap oke, dan kondisi seperti ini pengalaman dulu hanya 4 bulanan saja.

Beredar palsu maka jelas pasaran akik meredup tetapi akan kembali menggoyang lagi, tapi yang cepat luntur adalah penghobi pemula yang mudah drop bahkan menuduh perbatuan dan bisnis akik banyak yang tidak beres karena dapat palsu.

Harga seperti di atas lalu di jual kisaran Rp.150.000 s/d 300.000 Ribu.

Sedang batu akik kualitas tetap jalan, namun memang memunculkan kelas dan penghobi, yakni kelas pemula, menengah dan kolktor di kota kota tersendiri.

Untuk kelas atas tidak tergoyahkan serbuan akik sintetis, papar Ipung. 

Nah ini yang musti di cermati sehingga jangan asal beli batu akik serta jangan di sama ratakan, apalagi asal beli jangan di lakukan. Beda hal jika anda mermiliki batu asli dan di poleskan maka akan terjamin kualitasnya.

"contoh batu sintetis seperti dalam foto ini kata Ipung selasa 25 agustus 2015. "ym/ip/run

Sharing Berita

Berita Terkait


Tidak Ada Komentar


Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi