Marilah kita bersama-sama bersatu dalam membangun Indonesia yang lebih baik.
H.JOKO WIDODO GUBERNUR DKI DAN CAPRES TERPILIH 2014
Media online majalahburungpas.com, halaman nasional info umum, Hari kemerdekaan Indonesia Telah tiba,dan saatnya hari yang berbahagia, merupakan hari dimana kita semua seluruh rakyat Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik ke-69 yang jatuh tepat pada Minggu, 17 Agustus 2014. Terkait HUT 2014.
Capres terpilih Joko widodo, via emailnya kepada majalahburungpas.com pada tanggal 17 Agustus 2014 menyampaikan sebagai berikut :
Kepada saudara-saudraku sebangsa se-tanah air,
Di hari yang berbahagia ini ada baiknya bila kita mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang masih memberi kita nikmat iman, nikmat sehat, dan nikmat merdeka sehingga kita masih bisa merayakan hari Kemerdekaan Indonesia bersama-sama.
Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia menghembuskan angin semangat berbangsa dan semangat perjuangan yang diwariskan oleh para pejuang kemerdekaan yang telah mendahului kita.
Mereka rela mempertaruhkan segenap jiwa dan raga mereka demi mempertahankan keutuhan Republik Indonesia. Berpuluh-puluh tahun bahkan berates-ratus tahun bangsa Indonesia telah berjuang untuk kemerdekaan tanah air. Gelombang aksi para pejuang untuk mencapai kemerdekaan juga ada naik turunnya tapi jiwa mereka tetap menuju ke arah cita-cita mereka yaitu menuju Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
Wahai saudara-saudaraku sebangsa se-tanah air, marilah bersama-sama kita wujudkan reformasi yang sebenarnya yaitu bersih dari korupsi, meningkatkan toleransi terhadap perbedaan, menghilangkan sikap kerakusan, menghilangkan sikap ingin menang sendiri, menghilangkan kecenderungan penggunaan kekerasan dalam memecahkan masalah, menghilangkan pelecehan hukum, melenyapkan sifat oportunis, dan menghapuskan segala tradisi dan budaya yang berkembang di alam Orde Baru yang masih merajalela di tanah air kita ini.
Sudah saatnya Indonesia mencanangkan Revolusi Mental menciptakan paradigma, budaya politik dan pendekatan national building baru yang lebih manusiawi, sesuai dengan budaya Nusantara, bersahaja, dan berkesinambungan.
Dalam melaksanakan Revolusi Mental, kita dapat menggunakan konsep Trisakti yang pernah diutarakan Bung Karno dalam pidatonya pada tahun 1963 dengan 3 pilarnya, yaitu : “Indonesia yang berdaulat secara politik”, “Indonesia yang mandiri secara ekonomi”, dan “Indonesia yang berkepribadian secara sosial budaya”.
Saudara-saudaraku sebangsa se-tanah air, marilah kita bersama-sama bersatu dalam membangun Indonesia yang lebih baik, lebih maju, dan lebih berkarakter dengan semangat berbangsa dan semangat perjuangan sesuai dengan yang telah para leluhur kita wariskan untuk kita. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Merdeka! Merdeka! Merdeka! "
Joko widodo :