Bakso Pasundan kenyalnya Bikin Ketagihan


IRISAN DAN RACIKAN BAKSO SIAP SAJI ALA PASUNDAN DI BANTUL."WAO BIKIN CLEGUGKAN NICH"

      Wisata kuliner, updatenya majalahburung pas.com, bakso adalah makanan berkuah yang dikenal sebagai makanan khas kota Malang. Makin di kenalnya bakso, tak dipungkiri, kini juga menjadi salah satu jujugan sebagai tempat untuk menggoyang lidah yang dikenal kuliner.

Tak diangka ternyata bakso juga telah menjadi bagian  kulinernya orang Bandung (baca: Sunda). Nah bakso seperti dalam muatan ini adalah bakso Pasundan, yang di racik dengan berbagai bumbu, hingga makanan ini menjadi menu favorit di kunlinernya mojang prianggan yang berada di Bantul Yogyakarta.

      Bagi Anda yang memburu bakso model Sunda tak salah mencicipi, apabila datang di Bantul, silahkan mampir ”kata Arif Rusmana yang mengaku asal Cianjur tersebut, dan membuka kedai baksonya tengah-tengah kota Bantul, tepatnya di depan kantor Pengadilan Negeri Bantul.

BAKSO PLENTONG DAN JUMBO-JUMBO

Dalam membuka usaha bakso, meski dalam kedai yang sederhana, tetapi bila anda mau mencicipi, tentu Anda akan merasakan sensasi dengan cita rasa bakso Pasundan yang weeaanak, dengan kenyal daging baksonya, Apalagi bakso Pasundan ini berukuran jumbo -jumbo super besar, dan bukan berisi telor lehorn.

Tentu saja jumbonya ini masih di balut dengan Rasa daging sapinya yang legit seakan tak berserat, dan …sekali santap waoo lansung bikin ketagihan lhooo.

      Arif Rusmana dalam penyajikan kepada para pengunjungnya, tentu saja juga di barengi dengan senyuman,selain pengunjung juga akan mendapatkan dua buah mangkuk bakso, yang khas ala Sunda, kemudian sajian berikutnya satu mangkok berisi satu buah bakso jumbo serta tiga buah bakso ukuran sedang lengkap dengan kuahnya, akan membuat clegugkan selain tak sabar untuk untuk segera menyantapnya.  

Sementara satu mangkuk lagi berisi mie putih bercampur mie kuning dalam kuah kaldu bening dengan dipaduan tauge yang ditaburi irisan seledri serta bawang goreng, yang menjadi ciri khas bakso Pasundan.

Racikan bakso yang berukuran jumbo di taburi rasa tauge rasanya semakin sedap, disamping saat di santap juga masih hangat, tentu pula akan menambah mak nyius nyus di bagian awal yang di barengi kenyalnya daging hingga makin mantab.

Ketika wartawan majalah burung pas.com ini nyamperin si pembuat bakso, Arif Rusmana mengatakan,Resep ini hasil saduran berbagai resep yang telah ada namun ramuan inti dan bumbu di dapat telah turun temurun” ujar Arif Rusmana, pemilik sekaligus pengelola bakso Pasundan.

HARGA KHUSU UNTUK PELAJAR

      Bakso Pasundan yang dikelola Arif Rusmana sejak tiga tahun silam ini buka dari jam 08.00 s/d 16.00 wib. Namun karena didukung letaknya yang cukup strategis kadang jam 13.00 wib sudah ludes diborong penggemar bakso. Jadi, soal pelanggan jangan tanya, PNS di lingkungan pemerintah kabupaten Bantul, anggota Polres Bantul dan tentunya karyawan Kejaksaan Negeri Bantul juga menjadi pelanggannya.

       Bakso Pasundan, yang besarnya plentong plentong tentu akan membuat penasaran bila tidak dicicipi, apalagi dengan harga hanya 10.000 saja tentu pengunjung bisa membeli sesuai pesanan.  Sementara untuk penikmat dikalangan pelajar, Arif yang juga seorang peternak ayam pelung ini, membandrolnya dengan harga pelajar hanya Rp 6.000,- tetapi untuk bakso berukuran sedang. Nah anda permirsa pengin mencicipi bakso plentong dengan racikan ala Mojang Priangan  ?  Majalah burung pas.com elektronik mengabarkan  “anjar”

Sharing Berita

Berita Terkait


1 Komentar


winda
04 August 2012

daerahnya di mana?? yang detail

Balas

Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi