Merpati Jawa Sungut Di Zaman Kerajaan Mataram Kuno Dijadikan Telik Sandi


PAWIRO JELASKAN KE WARTAWAN KAMIS 27 .09/2018

Bantul-media majalahburungpas.com, bacaan seputar kelangenan, warta ragam merpati liputan kali ini redaksi menampilkan kupasan san burung merpati Jowo Sungut yang bernilai sejarah yang kini harganya telah melambung hingga jutaan Rupiah.

Pawiro peternak asal Bantul kepada wartawan majalahburungpas.com menjelaskan, bahwa merpati jawa sungut saat kraton mataram berdiri pernah di pakai untuk telik sandi dikerajaan mataram kuno. 

Kehebatannya merpati jowo Sungut bisa terbang malam dan pada umumnya hanya berwarna hitam.Kami akan berupaya melatih agar merpati ini kembali lebih tenar, bisa di bilang ini merpati yang bau tangan bangsawan yang bernilai tinggi, kata Pawiro.

MERPATI JOWO SUNGUT PASTI WARNA HITAM DAN PERNAH JADI TELIK SANDI KRATON MTARAM KUNO

Lebih lanjut di 'paparkan oleh Pawiro ciri khusus doro jowo sungot ialah paruh pendek lingkaran atau ring mata hitam sedang pancaran mata merah gelap.

Beberapa tahun yang lalu juga menjadi merpati yang hampir tersingkir, namun seiring dengan kepedulian akan endemik lokal maka komunitas merpati termasuk saya tertantang untuk menyebarluaskan melalui lomba dan breeding merpati. dan sat itu harga hanya kisaran 10-20.000 saja, tapi kini telah moncer.

Dalam breeding burung merpati jenis yang ini sama dengan burung merpati lainnya, oleh sebab itu kami gembar gemborkan sebagai merpati cerdas, selain memiliki histori yang tinggi karena konon dulu sebagai intel di zaman kerajaan mataram kuno.

Saking larisnya maka merpati jowo sungut sudah tembus 2 jutaan bahkan telah di eksport ke luar negri katar dan negara arab lainnya dengan harga 1 ekor kisaran 7 jutaan.

Burung merpati ini endemik Jawa' yang perlu di perbanyak baik kualitas muapun kuantitasnya. 'Pungkas pawiro yang tinggal di Manding Bantul tersebut. ed/sg

Sharing Berita

Berita Terkait


5 Komentar


Tinggalkan Komentar


*) Wajib Diisi